TAPANULI SELATAN-Sejak dibuka oleh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumut, beberapa bulan yang lalu, siswa pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) Tapsel membludak.
Hal itu dibuktikan dengan tingginya minat dari masyarakat terutama Tapsel yang mendaftarkan diri dan ikut langsung menjadi peserta pelatihan.
Berdasarkan data yang diperoleh dari BLK Tapsel, untuk kursus bahasa Korea, jumlah siswanya 15 orang, tataboga 71 orang, pelatihan menjahit 31, Bengkel sepeda motor 32 orang, Komputer 41 orang dan, barista 20.
Bupati Tapsel, Dolly P Pasaribu menjelaskan, untuk kursus bahasa Korea, program G to G. Bp2mi pelatihan dilaksanakan selama 6 bulan agar ketika dikirim ke Korea sudah mahir.”Alhamdulillah, pesertanya membludak,” ujarnya dikutip dari LENSAKINI.com.
Untuk bidang yang lainnya kata Bupati, kursus yang akan diikuti semua siswa hanya 16 hari.”Peserta tidak dikutip bayaran, semua gratis,”tuturnya.
Lebih lanjut dijelaskan Dolly, tujuan dibukanya pelatihan di BLK Tapsel tersebut agar masyarakat khususnya di wilayah Tapsel mempunyai keahlian di bidangnya masing-masing.”Khusus Bahasa Korea, pelatihan hanya ada di Tapsel,” imbuhnya.
Alumni SMA Negeri 1 Medan itu berharap agar para peserta pelatihan untuk benar-benar memanfaatkan program pelatihan kerja tersebut.”Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen yang berpartisipasi dalam hal membina para peserta,”tutupnya.
