Menu

Mode Gelap
Kasus Pembakaran Rumah Sempurna Pasaribu di Tanah Karo: Polda Sumut Tambah Tersangka Baru Polri Gunakan Teknologi Canggih untuk Seleksi Akpol 2024 Terungkap! Identitas dan Peran 2 Eksekutor dalam Pembakaran Rumah Sempurna Pasaribu Rektor UM Tapsel Kukuhkan 146 Guru Profesional, Kepala LLDIKTI Wilayah I: Jangan Berbisnis Apapun Di Sekolah Kejahatan Siber Merebak: Pembelajaran Preventif Masyarakat Kunjungan Mahasiswa MBS UIN Syahada Sidimpuan ke UMKM: Memahami Proses Bisnis dan Pemasaran Digital

Daerah

Terima Mahasiswa Kampus Merdeka, Begini Ajakan Bupati Dolly!

badge-check


					Terima Mahasiswa Kampus Merdeka, Begini Ajakan Bupati Dolly! Perbesar

Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly P.Pasaribu SPt MM mengajak mahasiswa Kampus Merdeka untuk berinteraksi aktif untuk memperkaya pengetahuan dan wawasan ke nusantara selama berada di kabupaten itu.

Ajakan itu Bupati sampaikan saat kuliah umum sekaligus menerima lebih kurang 20 orang mahasiswa angkatan kedua pada Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka Tahun 2022.

Ke dua puluh mahasiswa itu bagian dari sebanyak 163 orang jumlah mahasiswa berasal dari 30-an Perguruan Tinggi dari seluruh Indonesia.

Dimana mahasiswa ini memiliki kesempatan untuk 1 (satu) semester setara 20 SKS menempuh pembelajaran di luar program studi pada Perguruan Tinggi yang sama.

Kehadiran 20 orang mahasiswa kampus merdeka bertemu Bupati Tapsel di dampingi Dosen modul nusantara USU Ameilia Zuliyanti Siregar, M. Sc., Ph.D dan Liaison Officer (LO), Tietin Indriyanti.

Bupati dalam kesempatan itu tidak lupa memperkenalkan berbagai program pembangunan Tapsel sehat, cerdas, dan sejahtera hingga kearifan lokal, tambah potensi kekayaan alam, seperti objek wisata, pengembangan UMKM/industri kreatif dan lainnya.

Kearifan lokal misalnya menyangkut komunitas “Hatabosi” yang sudah mendapat penghargaan Kalpataru 2020 dari KLHK RI yang ada di Kecamatan Marancar.

Sejarah komunitas Hatabosi sendiri merupakan singkatan dari nama Desa Haunatas, Desa Tanjung Rompa, Desa Bonan, dan Desa Siranap. Hatabosi tak lepas dari sejarah lahirnya Kampung Simaretong (Desa Haunatas).

Yang sejak ratusan tahun sampai sekarang telah melakukan perlindungan kawasan hutan yakni cagar alam Sibual-buali dan sumber air untuk kebutuhan masyarakat komunitas Hatabosi.

Para mahasiswa Mahasiswa Merdeka Kampus Merdeka pun menjadikan komunitas hatabosi menjadi sebuah catatan untuk pembelajaran Mahasiswa Bebas-Kampus Merdeka dengan modul nusantara itu.

Kader konservasi alam Adanan Pasaribu dan Ketua DPW SHI SUMUT, Hendrawan Hasibuan yang juga kader konservasi alam juga tidak luput dalam goresan pena para mahasiswa yang ingin tahu lebih jauh terkait komunitas Hatabosi.

Ameilia Zuliyanti Siregar juga Dosen di Fakultas Pertanian USU selaku pendamping mahasiswa menyatakan mengapresiasi atas sambutan hangat Pemkab (Bupati) Tapsel dan Komunitas Hatabosi.

Melihat suburnya bumi Tapsel, Amelia juga ahli ilmu serangga ini menyatakan akan membagikan ilmu pertanian kepada masyarakat Tapsel bilamana dibutuhkan.

Baca Lainnya

Mulai Besok, Pemkab Tapsel Bayar THR Untuk PNS, P3K, Pensiunan dan THL

21 Maret 2025 - 20:50 WIB

Gus Irawan Pasaribu Tunjukkan Keseriusan Untuk Pertanian Tapsel Kembali Bangkit

18 Maret 2025 - 01:12 WIB

Ketua TP PKK Provsu Lantik Ny. Murni Gus Irawan Sebagai Ketua TP PKK Tapsel Periode 2025-2030

18 Maret 2025 - 01:01 WIB

Perdana Apel Gabungan Setelah Dilantik, Bupati : Kami Hadir di Tapsel Ingin Membawa Perubahan

18 Maret 2025 - 00:50 WIB

Sigap dan Peduli, Pramuka Sidimpuan Bantu Warga Bersihkan Dampak Banjir

16 Maret 2025 - 01:44 WIB

Trending di Daerah