PADANGSIDIMPUAN-Pengurus Cabang (Pengcab) Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) Kota Padangsidimpuan membagikan solusi dalam meningkatkan pelayanan kesehatan melalui sosialisasi penguatan etika hukum bagi pasien dan petugas kesehatan.
Sosialisasi yang digelar di Aula Budi Luhur Jalan Sultan Hasanuddin, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Jumat (6/9/2024), mengundang pemateri yakni Ketua Pengurus Daerah (Pengda) IAKMI Sumatera Utara, Destanul Aulia, SKM, MBA, M.Ec, Ph.D., dan diikuti oleh puluhan elemen masyarakat, mahasiswa serta tenaga kesehatan.
Dalam sambutannya, Ketua Pengcab IAKMI Kota Padangsidimpuan Irham mengatakan, kegiatan tersebut bertujuan untuk mengetahui hak dan kewajiban bagi petugas serta pasien dalam meningkatkan pelayanan kesehatan.
“Terima kasih kepada seluruh peserta yang berkesempatan hadir, semoga apa yang disampaikan pemateri nantinya dapat diserap serta dimanfaatkan di lingkungan masing-masing,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Daerah IAKMI Sumatera Utara, Destanul Aulia mengatakan, bahwa antusias peserta sangat baik selama mengikuti kegiatan tersebut. Dijelaskannya, peran serta petugas dan pasien begitu penting untuk menunjang peningkatan pelayanan kesehatan.
“Apa saja hak dan kewajiban petugas dan pasien sangat penting diketahui. Ini adalah dasar dari peningkatan pelayanan kesehatan meliputi keberadaan fasilitas yang baik. Institusi kesehatan yang ter-akreditasi. Kemudian, kualitasi pelayanan sesuai standar dan peran dari pasien ketika mengalami kendala saat berobat. Tentu inilah pentingnya kehadiran dari pada Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia,” jelas Dosen FKM Universitas Sumatera Utara ini.
Lebih lanjut, Desta menyampaikan bahwa kolaborasi antara petugas dengan pasien harus terjalin dengan baik. “Harus ada kolaborasi dan saling membuka diri. Pentingnya siklus manajemen di tubuh petugas akan memberikan dampak bagi peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat kita,” tuturnya.
“Kesuksesan dalam pelayanan ini dapat dibuktikan dengan menekan angka kematian di Kota Padangsidimpuan. Kita juga harus intropeksi diri demi pelayanan terbaik. Semua akses kesehatan baik di Puskesmas dan Rumah Sakit harus terencana dan terakreditasi. Sehingga pemerataan kesehatan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat,” tambahnya.
Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia, kata dia, akan siap mendorong peningkatan pelayanan kesehatan yang berkualitas di Kota Padangsidimpuan.
“Kami siap bekerja sama serta mendorong peningkatan pelayanan kesehatan yang berkualitas,” katanya.