Negeri Sembilan, Malaysia– Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) yang tergabung dalam program KKN Internasional Tahun 2025 melaksanakan kegiatan edukatif mengenai edukasi hidroponik bersama anak-anak Indonesian Community Centre (ICC) Negeri Sembilan, Malaysia. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata kontribusi mahasiswa Indonesia dalam mendukung pendidikan berkelanjutan bagi anak-anak ICC Negeri Sembilan.
Empat mahasiswa aktif UINSU yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Khairani Al Fatha dari program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI), Sarah Lisfiza dari program studi Hukum Tata Negara (HTN), Nadia Frety Shila dari Program Studi Ilmu Komunikasi, dan Ayu Juniaty Siregar dari program studi Tadris Bahasa Inggris (TBI). Dengan latar belakang keilmuan yang beragam, keempat mahasiswa ini bersinergi memperkenalkan konsep pertanian hidroponik secara sederhana namun aplikatif.
Hidroponik adalah metode bercocok tanam yang tidak memanfaatkan tanah sebagai media tanam, melainkan menggunakan air yang diperkaya dengan nutrisi esensial bagi pertumbuhan tanaman. Selain air dan larutan nutrisi. Sistem hidroponik banyak diminati karena kepraktisannya dan dapat diterapkan di berbagai tempat, termasuk di area yang terbatas.
Kegiatan edukasi hidroponik dilaksanakan dalam bentuk penyampaian materi, demonstrasi praktik menanam menggunakan media hidroponik sederhana, serta pelatihan pemanfaatan barang bekas seperti botol plastik untuk sistem tanam. Para peserta didik ICC terlihat antusias mengikuti setiap sesi, mulai dari pemahaman dasar hidroponik hingga mencoba langsung proses penanaman.
Pihak ICC Negeri Sembilan turut memberikan apresiasi atas kegiatan ini, yang dinilai mampu membuka wawasan dan membangkitkan semangat cinta lingkungan pada anak-anak sejak dini.
Melalui program KKN Internasional UINSU menunjukkan peran aktif mahasiswa dalam mempererat rasa nasionalisme, sekaligus memperkenalkan solusi inovasi tepat guna di bidang pertanian.
