Medan-Mahasiswa Prodi Hukum UIN Sumatera Utara kembali menorehkan prestasi membanggakan di ajang SeIBa International Festival 2025 yang berlangsung di UIN Imam Bonjol Padang pada 30 September–5 Oktober 2025. Dalam kompetisi tingkat internasional ini, Rahman Attiyah Pohan, berhasil meraih Medali Platinum pada cabang lomba baca puisi.
Rahman tampil memukau dengan membawakan puisi berjudul “Balada Sigale-gale”, sebuah karya yang mengangkat legenda patung hidup dari Tanah Samosir. Dalam pembacaannya, Rahman menampilkan performa yang penuh penghayatan dengan balutan mantra Batak yang khas, di antaranya penggalan, “Ro ma hamu – ro ma hamu – ro ma hamu tu bagasan ni patungi.” Nuansa magis dan dramatik dari mantra tersebut berhasil membawa suasana panggung menjadi hening dan khidmat.
Kekuatan vokal dan penguasaan emosi yang baik membuat setiap bait puisinya terasa hidup. Penampilan puisi Kontingen UINSU mendapat sambutan luar biasa dari para juri dan audiens yang memadati aula kampus. Tepuk tangan meriah menggema, dan suasana menjadi semakin semarak ketika para penonton turut menari tor-tor bersama di akhir pertunjukan.
Ajang SeIBa International Festival sendiri merupakan festival seni dan budaya antarperguruan tinggi Islam se-Asia Tenggara yang menampilkan berbagai cabang kompetisi seperti tari, musik, film, dan sastra. Kegiatan ini menjadi ruang kolaborasi bagi mahasiswa untuk menampilkan kreativitas dan memperkenalkan kekayaan budaya masing-masing daerah.
Prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi UIN Sumatera Utara. Melalui penampilan ini, Kontingen UIN Sumatera Utara berhasil memperkenalkan kekayaan budaya Batak ke kancah internasional serta menunjukkan bahwa seni dan sastra mampu menjembatani nilai-nilai budaya, spiritualitas, dan identitas bangsa di tengah keberagaman dunia.