Setelah selesai di jenjang tertinggi sekolah menengah, pastinya banyak dari kita ingin melanjutkan ke jenjang lebih tinggi, yaitu perguruan tinggi.
Tempat dimana kita mengemban tugas yang lebih berat.
Dulu saat duduk di bangku sekolah menengah ke atas (SMA) sebutan kita adalah “siswa”.
Tetapi ketika sudah memasuki perguruan tinggi kata siswa tersebut akan berubah menjadi “mahasiswa”.
Diperguruan tinggi kita akan bertemu dengan teman baru dan juga kakak tingkat (bukan kakak kelas lagi panggilannya).
Memasuki kampus pasti mahasiswa baru mengalami kebingungan serta belum mengerti tentang keadaan kampus.
Pada situasi ini akan dimanfaatkan oleh kakak tingkat atau kakak senior untuk memanfaatkan adek tingkatnya, diperintah serta di bentak-bentak ketika Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (OSPEK).
Sikap dan tingkah laku yang diperlihatkan oleh kakak tingkat membuat hati tidak enak, seperti menampakkan ketidak sukaan pada mahasiswa baru atau mukanya yang terlihat masam.
Bagaimana kabarnya kakak-kakak ?
Semoga dalam keadaan baik-baik saja ya, serta lelahnya menjadi panitia Ospek kemarin menjadi lillah.
Kak, sebelumnya kami mahasiswa baru mau tanya ada kakak senior “kenapa waktu ospek terlihat galak atau bisa lebih dibilang ke dalam sikap angkuh ?
