Kelima nasihat diatas sudah sejak dulu menjadi falsafah hidup masyarakat mandailing.
Poda nalima sebagai falsafah hdiup menjadi bingkai bagi manusia agar tetap sesuai dengan yang telah digariskan.
Poda nalima juga membentuk jati diri manusia seutuhnya, berjiwa bersih dan menjadi pemimpin sebagaimana mestinya.
Namun zaman yang semakin canggih dan segalanya dapat diperoleh dengan mudah, falsafah hidup yang ada tersebut kian hari kian menghilang.
Saat ini poda nalima sudah jarang dipelajari dan dimaknai oleh masyarakat Mandailing yang kian hari nilai budaya juga ikut menghilang ditelan kemajuan zaman.
Saat ini poda nalima hanya menjadi hiasan dipersimpangan jalan bukan lagi menjadi hiasan kehidupan.
Poda nalima merupakan satu dari sekian banyak falsafah hidup masyarakat Indonesia yang berbicara mengenai kebersihan jiwa dan lingkungan.
Poda nalima tidak hanya menjadi falsafah hidup masyarakat mandailing saja. Namun harus menjadi falsafah hidup seluruh manusia.
Agama juga mengajarkan agar manusia menjaga kelestarian hati, jiwa dan lingkungan jika tidak ingin terjadi kerusakan hubungan antara manusia dengan manusia maupun antara manusia dengan makhluk lainnya.
Ditulisa oleh :
Muhammad Amin Azis