Lailatul Qadr adalah malam yang sangat istimewa karna hanya setahun sekali dirasakan . lailatul qadr atau malam kemuliaan adalah sebuah malam dibulan ramadhan yang memiliki nilai kebaikan lebih dari 1.000 bulan.
Kita bisa membayangkan betapa beruntungnya kita jika mendapatkan malam istimewa tersebut. Tapi sayangnya, tidak semua orang bisa mendapatkan keberkahannya, hanya orang- orang pilihan yang bersungguh- sungguh menjalankan ibadah tersebut.
QS. Al- Qadr ayat 1-3 telah menyebutkan.
- اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْرِ
- وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ
- لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ
Artinya :
- Sesungguhnya kami telah menurunkanny (Al-Qur’an) pada malam qadr.
- Dan tahukah kamu malam kemuliaan itu?
- Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan
Rasulullah Saw telah memberikan contoh bagi umatnya untuk menghidupkan malam- malam selama 10 hari terakhir Ramadhan.
Malam tersebut ialah pada malam ganjil ( malam ke 21, 23, 25, 27, dan 29) terutama I’tikaf .
Waktu Mustajab Doa Bulan Ramadhan Pada Malam Lailatul Qadr
Daripada Aisyah RA. : “ Aku bertanya : wahai rasulullah, menurutmu apa sebaiknya aku ucapkan jika aku menemukan malam lailatul qadr ? beliau bersabda:
berdoalah : “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Dzat Yang Maha Pemaaf dan Pemurah maka maafkanlah diriku”.
Tanda – Tanda Malam Lailatul Qadr
- Udara yang sejuk dan tenang
Udara yang sejuk dan tenang merupakan tanda hadirnya malam lailatul qadr.
Ibnu abbas radiyallahu’anhu berkata:
Rasulullah saw bersabda: “ lailatul qadr adalah malam tentram dan tenang tidak teralu panas dan tidak pula terlalu dingin, esok paginya sang surya terbit dengan sinar lemah berwarna merah ”.
( hadist hasan).
- Suasana malam yang berbeda
Malam lailatul qadr sangatlah istimewa, dimana hal itu ditandai dengan suasana malam yang sejuk, terang, tidak berawan, tidak ada hujan dan angin berhembus lembut.
Sebagaimana sebuah hadist, dari watsilah bin al- isro’ “ lailatul qadr adalah malam yang terang, tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan dan hujan, tidak ada angin kencang dan tidak ada yang dilempar pada malam itu dengan bintang”. ( HR. At- Thabrani)
- Bulan muncul
Munculnya bulan dalam posisi separuh merupakan tanda lain yang bisa kita kenali sebagai malam lailatul qadr.
Abu hurairah pernah berkata: kami pernah berbincang tentang lailatul qadr di sisi rasulullah saw, beliau berkata “ siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan”. ( HR. Muslim)
- Matahari pagi harinya
Cahaya matahari cerah namun lebih lembut, dan sinarnya tidak menyengat hingga siang hari.
Dari Ubay bin Ka’ab bahwasannya rasulullah saw bersabda:
“ keesokan hari malam lailatul qadr matahari terbit hingga tinggi tanpa sinar terang”. ( HR Muslim)
Setelah mengetahui tanda- tanda malam keistimewaan lailatul qadr, pastinya kita akan lebih bersungguh- sungguh dalam beribadah.
Jangan sampai terlewatkan. Semoga kita termasuk salah satu orang yang terus bersemangat beribadah dan beruntung mendapatkan lailatul qadr. Aamiin Yaa Rabbal’alamin.
Oleh : Sri Wahyuni (Kabid. Riset dan Pengembangan Keilmuan PK IMM Kyai Ahmad Dahlan IAIN Padangsidimpuan)