Akhir-akhir ini kita sering mendengar kata “resesi” pada pemberitaan media, sebenarnya apasih resesi itu ?
Secera bahasa resesi berarti penurunan atau kelesuan ekonomi. Jadi resesi adalah terjadinya kelesuan atau penuruan angka pertumbuhan ekonomi.
Resesi ekonomi terjadi ketika perekonomian suatu negara mengalami penurunan selama dua kuartal secara berturut-turut dan menurunnya Produk Domestik Bruto (PDB).
Jika resesi ekonomi berlangsung secara berkepanjangan maka akan terjadi depresi ekonomi yang dapat mengakibatkan suatu negara mengalami krisis ekonomi.
Suatu negara dapat dikategorikan mengalami resisi ekonomi dengan beberapa indikator yaitu:
- Produksi dan Konsumsi tidak seimbang: Dalam ekonomi Produksi dan konsumsi tidak dapat dipisahkan, apabila tingginya angka produksi tidak dibarengi dengan tingginya konsumsi, maka akan terjadi penumpukan barang, demikian sebaliknya jika tingginya angka konsumsi tidak dibarengi dengan tinginya produksi, maka kebutuhan dalam negara tidak terpenuhi. Hal ini akan berpengaruh pada laba perusahaan dan negara.
- Pertembuhan ekonomi melambat selama dua kartal berturut-turut : Produk Domestik Bruto (PDB), menjadi acuan pada perekonomian global dalam melihat angkat pertumbuhan ekonomi suatu negara. Jika pertumbuhan ekonomi suatu negara mengalami peningkatan secara signifikan, maka kondisi ekonomi negara tersebut sedang kuat. Sebaliknya jika pertumbuhan ekonomi suatu negara mengalami penurun selama dua kartal berturut-turut maka negara tersebut mengalami resesi ekonomi.
- Impor dan Ekspor tidak seimbang : Dalam perekonomian global Impor dan ekspor menjadi suatu hal yang wajar. Namun, jika kegiatan impor dalam suatu negara lebih tinggi dari nilai ekspor dapat beresiko pada defisit negara.
- Tingginya angka pengangguran: Jika suatu negara tidak dapat menciptakan lapangan kerja yang luas berakibat pada tingginya angka pengangguran. Jika angka pengangguran tinggi maka angka kiriminalitas pada negara tersbut juga tinggi.
- Terjadinya Inflasi dan Deflasi.
Dari lima indikator diatas dapat disimpulkan bahwa terjadinya resesi ekonomi pada suatu negara diakibatkan lesunya perekonomian. Jika resesi ekonomi terjadi, tak hanya negara saja yang merasakan dampaknya, namun masyarakat juga merasakannya.
Apa saja sih dampak dari resesi ekonomi ?
Pertama Maraknya Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) akibat dari resesi ekonomi merupakan dampak yang paling dirasakan oleh masyarakat. Hal ini terjadi karena penurunan proses produksi pada industri yang mengakibatkan industri tersebut harus menekan angka pengeluaran, bahkan jika resesi terjadi terus menerus industri bisa berhenti beroperasi.